Pulau tidung merupakan pulau yang cukup besar dari pulau – pulau lain di kepulaun seribu, seperti Pulau Pramuka, Pulau Pari, Pulau Untung Jawa, dan pulau lainnya. Kenapa disebut dengan Tidung inilah cerita singkat tentang pulau tersebut. Dahulu kala ada seorang Raja suku Tidung yang berasal dari Kalimantan timur yang diusir oleh colonial belanda pada jaman penjajah karena beliau tidak mau diajak bekerjasama. Raja ini memiliki nama Raja Pandita atau lebih dikenal dengan sebutan Kaca. Setelah ia diusir dari tanah tidung beliau melanglang buana sampai ke Jepara, kemudian beliau hijrah hingga sampai disebuah pulau yang sampai sekarang ini dikenal dengan sebutan pulau Tidung.
Dari sekian ratus tahun tidak ada satu orang pun masyarakat Tidung mengetahui bahwa orang dikenal dengan sebutan Kaca itu adalah seorang Raja dari Kalimantan timur. Tidak diketahuinya bahwa beliau adalah Raja karena selama singgah di Pulau ini beliau tidak pernah membawa gelarnya sebagai seorang raja beliau hanya dikenal akrab dengan sebutan “Kaca”. Hingga beliau menghembuskan nafas terakhirnya tetap dikenal dengan sebutan Kaca sehingga dikenal sebagai masyarakat biasa yang tidak berbeda dengan masyarakat yang lainnya. Suatu hari ada sekelompok keluarga Raja Pandita dari Kalimantan datang ke Pulau ini mereka bertanya – Tanya dan mencari Suatu hari ada sekelompok keluarga Raja Pandita dari Kalimantan datang ke Pulau ini mereka bertanya – Tanya dan mencari tahu mengapa pulau ini disebut dengan Tidung. Setelah keluarga Raja Pandita dari Kalimantan Timur bertemu dengan keluarga Kaca di Pulau Tidung mereka bersingkat cerita.
Di Pulau Tidung, semua penginapan dimiliki dan dikelola oleh penduduk setempat. Sebagian besar adalah homestay atau rumah yang disulap menjadi penginapan. Beberapa penduduk juga membangun penginapan khusus yang terpisah dari rumah mereka. Penginapan-penginapan ini bahkan memiliki fasilitas AC dan kamar mandi di dalam. Ada pula yang dilengkapi dengan televisi. Harga per kamar di penginapan-penginapan tersebut tidak ada yang tetap. Semua bisa dinego sesuai jumlah orang yang akan menginap. Rata-rata harganya Rp 300.000 - Rp 400.000 per malam per kamar. Per kamar dapat memuat antara 4-8 orang. Penginapan selalu penuh pada akhir pekan. Karena itu, Anda harus memesannya jauh-jauh hari.
Dari sekian ratus tahun tidak ada satu orang pun masyarakat Tidung mengetahui bahwa orang dikenal dengan sebutan Kaca itu adalah seorang Raja dari Kalimantan timur. Tidak diketahuinya bahwa beliau adalah Raja karena selama singgah di Pulau ini beliau tidak pernah membawa gelarnya sebagai seorang raja beliau hanya dikenal akrab dengan sebutan “Kaca”. Hingga beliau menghembuskan nafas terakhirnya tetap dikenal dengan sebutan Kaca sehingga dikenal sebagai masyarakat biasa yang tidak berbeda dengan masyarakat yang lainnya. Suatu hari ada sekelompok keluarga Raja Pandita dari Kalimantan datang ke Pulau ini mereka bertanya – Tanya dan mencari Suatu hari ada sekelompok keluarga Raja Pandita dari Kalimantan datang ke Pulau ini mereka bertanya – Tanya dan mencari tahu mengapa pulau ini disebut dengan Tidung. Setelah keluarga Raja Pandita dari Kalimantan Timur bertemu dengan keluarga Kaca di Pulau Tidung mereka bersingkat cerita.
Di Pulau Tidung, semua penginapan dimiliki dan dikelola oleh penduduk setempat. Sebagian besar adalah homestay atau rumah yang disulap menjadi penginapan. Beberapa penduduk juga membangun penginapan khusus yang terpisah dari rumah mereka. Penginapan-penginapan ini bahkan memiliki fasilitas AC dan kamar mandi di dalam. Ada pula yang dilengkapi dengan televisi. Harga per kamar di penginapan-penginapan tersebut tidak ada yang tetap. Semua bisa dinego sesuai jumlah orang yang akan menginap. Rata-rata harganya Rp 300.000 - Rp 400.000 per malam per kamar. Per kamar dapat memuat antara 4-8 orang. Penginapan selalu penuh pada akhir pekan. Karena itu, Anda harus memesannya jauh-jauh hari.
Informasi pulau tidung
Anda memerlukam informasi pulau tidung di sini tempatnya , kami selalu ingi memberikan informasi yang menarik untuk pelanggan kami. pulau tidung merupakan pulau dari kepulauan seribu , pulau tidung terbagi menjadi dua bagian yaitu pulau tidung besar dan pulau tidung kecil. Pulau tidung besar dengan luas wilayah 109 ha merupakan terbesar yang ada di kepulauan seribu yaitu pusat lokasi wisata ini hampir semua program kegiatan berada di lokasi pulau tdung besar diantaranya lokasi saung yang berada di sebelah barat pulau tidung besar dimana sebagai lokasi untuk bersantai bermain pasir menikmati pesona keindahan pesisir pantai yang terkesan masih asri. Disana sudah dipersiapkan akomodasi dengan sepeda untuk kendaraan selama di Pulau tidung , yang jangan sampai anda lewati mengunjungi tidung besar di wilayah timur yang merupakan area icon wisata tidung pada lokasi ini ada beberapa water sport yang bisa anda nikmati seperti banana boat, donut boat, sofa baot, kano, jetski yang bisa anda pilih sesuai dengan apa yang anda inginkan kisaran permainan air tersebut Rp 35.000 peroranya salam satu kali babak.
Pulau tidung kecil yang merupakan lokasi pulau yang ikut serta sebagai pelengkap wisata tidung luas wilayah tidung kecil 3 he pulau yang tidak berpenghuni yang di kelola oleh permerintah setempat sebagai lokasi tempat hijau pertanian dan menjaga ekosistem untuk mejaga kesetabilan lingkungan yang ada di wilayah tidung kepulauan seribu, kesan pulau tdung kecil yang masih asri dengan pesisir pantai yang sangat menawan sebagai lokasi damai yang bisa di kujungi wisatawan dengan melintasi jembatan cinta yang panjangnya 700 meter dari tidung besar. Jangan anda lewatkan liburan bersama keluarga, teman maupun sahabat – sahabat anda selagi anda liburan. Banyak pemandangan disana dan keindahan pulau yang lainnya yang sangat luar biasa.
Pulau tidung kecil yang merupakan lokasi pulau yang ikut serta sebagai pelengkap wisata tidung luas wilayah tidung kecil 3 he pulau yang tidak berpenghuni yang di kelola oleh permerintah setempat sebagai lokasi tempat hijau pertanian dan menjaga ekosistem untuk mejaga kesetabilan lingkungan yang ada di wilayah tidung kepulauan seribu, kesan pulau tdung kecil yang masih asri dengan pesisir pantai yang sangat menawan sebagai lokasi damai yang bisa di kujungi wisatawan dengan melintasi jembatan cinta yang panjangnya 700 meter dari tidung besar. Jangan anda lewatkan liburan bersama keluarga, teman maupun sahabat – sahabat anda selagi anda liburan. Banyak pemandangan disana dan keindahan pulau yang lainnya yang sangat luar biasa.